KHOTBAH KRISTEN " Tuhan Sanggup Mengubah"
TUHAN SANGGUP MENGUBAH.
Ayub 42:2
Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal.
Dalam Perjanjian Lama Tuhan membuat air yang tidak dapat diminum (pahit) menjadi manis, begitu pula dalam Perjanjian Baru Tuhan mengubah air menjadi anggur yang manis. Inti dari peristiwa ini adalah bahwa TUHAN SANGGUP MENGUBAH SESUATU YANG TIDAK BAIK MENJADI LEBIH BAIK. Oleh akrena itu serahkanlah ke dalam tangan Tuhan, maka pasti Tuhan mengubahnya menjadi yang terbaik.
Salah satu yang menjadi kendala bagi orang Kristen yang tidak pernah mengalami perubahan dalam hidupnya, adalah TIDAK PERNAH MENYERAHKAN KEPADA TUHAN dan tetap pada kondisi hidup lama tidak bersedia dibaharui oleh Tuhan.
1.AIR PAHIT MENJADI MANIS KELUARAN 15:22-27
Persoalannya :
Keluaran 15:22-23 Musa menyuruh orang Israel berangkat dari Laut Teberau, lalu mereka pergi ke padang gurun Syur; tiga hari lamanya mereka berjalan di padang gurun itu dengan tidak mendapat air. Sampailah mereka ke Mara, tetapi mereka tidak dapat meminum air yang di Mara itu, karena pahit rasanya. Itulah sebabnya dinamai orang tempat itu Mara.
Tidak mendapatkan air yang dapat diminum, ada air tapi pahit rasanya.
Bukankah dalam kehidupan kita sering kita juga menemukan kepahitan dalam hidup ini ?
Masalah dalam kehidupan selalu ada dan Tuhan menginjinkan untuk kebaikan kita, agar kita tetap percaya dan berharap kepada Tuhan.
Tuhan Mengubah : kepahitan menjadi kemanisan
Keluaran 15:24-25 Lalu bersungut-sungutlah bangsa itu kepada Musa, kata mereka: "Apakah yang akan kami minum?" Musa berseru-seru kepada TUHAN, dan TUHAN menunjukkan kepadanya sepotong kayu; Musa melemparkan kayu itu ke dalam air; lalu air itu menjadi manis. Di sanalah diberikan TUHAN ketetapan-ketetapan dan peraturan-peraturan kepada mereka dan di sanalah TUHAN mencoba mereka.
Bagaimana bisa diubah Tuhan pahit menjadi manis ?
Ayub 42:2
Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal.
Dalam Perjanjian Lama Tuhan membuat air yang tidak dapat diminum (pahit) menjadi manis, begitu pula dalam Perjanjian Baru Tuhan mengubah air menjadi anggur yang manis. Inti dari peristiwa ini adalah bahwa TUHAN SANGGUP MENGUBAH SESUATU YANG TIDAK BAIK MENJADI LEBIH BAIK. Oleh akrena itu serahkanlah ke dalam tangan Tuhan, maka pasti Tuhan mengubahnya menjadi yang terbaik.
Salah satu yang menjadi kendala bagi orang Kristen yang tidak pernah mengalami perubahan dalam hidupnya, adalah TIDAK PERNAH MENYERAHKAN KEPADA TUHAN dan tetap pada kondisi hidup lama tidak bersedia dibaharui oleh Tuhan.
1.AIR PAHIT MENJADI MANIS KELUARAN 15:22-27
Persoalannya :
Keluaran 15:22-23 Musa menyuruh orang Israel berangkat dari Laut Teberau, lalu mereka pergi ke padang gurun Syur; tiga hari lamanya mereka berjalan di padang gurun itu dengan tidak mendapat air. Sampailah mereka ke Mara, tetapi mereka tidak dapat meminum air yang di Mara itu, karena pahit rasanya. Itulah sebabnya dinamai orang tempat itu Mara.
Tidak mendapatkan air yang dapat diminum, ada air tapi pahit rasanya.
Bukankah dalam kehidupan kita sering kita juga menemukan kepahitan dalam hidup ini ?
Masalah dalam kehidupan selalu ada dan Tuhan menginjinkan untuk kebaikan kita, agar kita tetap percaya dan berharap kepada Tuhan.
Tuhan Mengubah : kepahitan menjadi kemanisan
Keluaran 15:24-25 Lalu bersungut-sungutlah bangsa itu kepada Musa, kata mereka: "Apakah yang akan kami minum?" Musa berseru-seru kepada TUHAN, dan TUHAN menunjukkan kepadanya sepotong kayu; Musa melemparkan kayu itu ke dalam air; lalu air itu menjadi manis. Di sanalah diberikan TUHAN ketetapan-ketetapan dan peraturan-peraturan kepada mereka dan di sanalah TUHAN mencoba mereka.
Bagaimana bisa diubah Tuhan pahit menjadi manis ?
- Bersungut-sungut tidak menyelesaikan masalah
- Berseru kepada Tuhan itu langkah yang terbaik
- Tuhan menunjukkan jalan keluar
- Melemparkan kayu artinya serahkan kepada Tuhan
- Dilemparkan artinya jangan dipegang terus kepahitan hidup.
Keluaran 15:26-27 firman-Nya: "Jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan apa yang benar di mata-Nya, dan memasang telingamu kepada perintah-perintah-Nya dan tetap mengikuti segala ketetapan-Nya, maka Aku tidak akan menimpakan kepadamu penyakit mana pun, yang telah Kutimpakan kepada orang Mesir; sebab Aku TUHANlah yang menyembuhkan engkau." Sesudah itu sampailah mereka di Elim; di sana ada dua belas mata air dan tujuh puluh pohon korma, lalu berkemahlah mereka di sana di tepi air itu. Pesan Tuhan setelah mengalami hal-hal yang manis adalah :
Persoalannya :
Yohanes 2:3 Ketika mereka kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepada-Nya: "Mereka kehabisan anggur." Dalam sebuah pesta bila kehabisan hidangan (anggur) tentu membuat panik dan memalukan sekali. Tetapi ingat dalam pesta ada Tuhan Yesus yang dapat mengubah segala kepanikan menjadi sukacita
Tuhan Mengubah air manjadi anggur
Tidak terjadi begitu saja air dapat berubah manjadi anggur karena :
3.AIR KEHIDUPAN MENGUBAH HIDUP YOHANES 4 :13-14
Persoalannya adalah seorang perempuan Samaria yang datamg kepada Yesus meminta air di sumur Yakub, tetapi justru sebaliknya perempuan ini yang diberi minum air kehdupan.
Yohanes 4:13-15Jawab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi, tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal."
Kata perempuan itu kepada-Nya: "Tuhan, berikanlah aku air itu, supaya aku tidak haus dan tidak usah datang lagi ke sini untuk menimba air.
Perempuan Samaria menerima air hidup dari Tuhan Yesus dan hidupnya diubahkan oleh Tuhan menajdi saksiNya.
Bagaimana saudara apakah mau menerima air hidup agar :
Dan lebih banyak lagi orang yang menjadi percaya karena perkataan-Nya, dan mereka berkata kepada perempuan itu: "Kami percaya, tetapi bukan lagi karena apa yang kaukatakan, sebab kami sendiri telah mendengar Dia dan kami tahu, bahwa Dialah benar-benar Juruselamat dunia."
MELALAUI KEHIDUPAN YANG TELAH DIUBAHKAN MENJADI BERKAT DAN BANYAK ORANG DIBAWA PERCAYA KEPADA KRISTUS.
Bukankah perempuan ini seorang yang sudah lima kali berganti suami (ayat 18) semua tidak resmi tetapi Tuhan mengubahkan kehdupannya sehingga bertobat.
- Dengarkan suara Tuhan
- Melakukan yang benar di mata Tuhan
- Dengar perintah-perintahNya
- Ikuti ketetapan Tuhan = hidup dalam kehendak Tuhan.
- Penyakit pun dihalaukan Tuhan dan hidup dalam mata air dan kemanisan.
Persoalannya :
Yohanes 2:3 Ketika mereka kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepada-Nya: "Mereka kehabisan anggur." Dalam sebuah pesta bila kehabisan hidangan (anggur) tentu membuat panik dan memalukan sekali. Tetapi ingat dalam pesta ada Tuhan Yesus yang dapat mengubah segala kepanikan menjadi sukacita
Tuhan Mengubah air manjadi anggur
Tidak terjadi begitu saja air dapat berubah manjadi anggur karena :
- Percaya bahwa Yesus sanggup melakuakn mujizat, Yoh. 2:5 Tetapi ibu Yesus berkata kepada pelayan-pelayan: "Apa yang dikatakan kepadamu, buatlah itu!"
- Taatakan apa yang dikatakan oleh Yesus ,Yoh. 2:7 Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu: "Isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan mereka pun mengisinya sampai penuh.
- Melakukan (mereka membawa kepada pemimpin pesta),Yoh. 2:8-9 Lalu kata Yesus kepada mereka: "Sekarang cedoklah dan bawalah kepada pemimpin pesta." Lalu mereka pun membawanya. Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu -- dan ia tidak tahu dari mana datangnya, tetapi pelayan-pelayan, yang mencedok air itu, mengetahuinya -- ia memanggil mempelai laki-laki.
3.AIR KEHIDUPAN MENGUBAH HIDUP YOHANES 4 :13-14
Persoalannya adalah seorang perempuan Samaria yang datamg kepada Yesus meminta air di sumur Yakub, tetapi justru sebaliknya perempuan ini yang diberi minum air kehdupan.
Yohanes 4:13-15Jawab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi, tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal."
Kata perempuan itu kepada-Nya: "Tuhan, berikanlah aku air itu, supaya aku tidak haus dan tidak usah datang lagi ke sini untuk menimba air.
Perempuan Samaria menerima air hidup dari Tuhan Yesus dan hidupnya diubahkan oleh Tuhan menajdi saksiNya.
Bagaimana saudara apakah mau menerima air hidup agar :
- Tidak akan haus lagi selama-lamanya
- Menajdi mata air dalam hidup
- Terus menerus memamncar sampai hidup kekal.
Dan lebih banyak lagi orang yang menjadi percaya karena perkataan-Nya, dan mereka berkata kepada perempuan itu: "Kami percaya, tetapi bukan lagi karena apa yang kaukatakan, sebab kami sendiri telah mendengar Dia dan kami tahu, bahwa Dialah benar-benar Juruselamat dunia."
MELALAUI KEHIDUPAN YANG TELAH DIUBAHKAN MENJADI BERKAT DAN BANYAK ORANG DIBAWA PERCAYA KEPADA KRISTUS.
Bukankah perempuan ini seorang yang sudah lima kali berganti suami (ayat 18) semua tidak resmi tetapi Tuhan mengubahkan kehdupannya sehingga bertobat.
loading...
